Disiplin dan Sinergi Jadi Sorotan Sekwan Norhayati dalam Apel Pagi Sekretariat DPRD Kaltim

ktmd - katamedia.co
Selasa, 10 Jun 2025 06:52 WITA
Sekretaris DPRD Kalimantan Timur, Norhayati Usman saat gelar apel pagi (Tangkap Layar Dokumentasi IG dprdkaltimofficial)
Sekretaris DPRD Kalimantan Timur, Norhayati Usman saat gelar apel pagi (Tangkap Layar Dokumentasi IG dprdkaltimofficial)

KATAMEDIA, SAMARINDA – Sebanyak 218 pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN di lingkungan Sekretariat DPRD Kalimantan Timur mengikuti apel pagi rutin yang digelar di halaman belakang Gedung B Kantor DPRD Kaltim, Selasa (10/6/2025). Apel ini menjadi momentum untuk memperkuat semangat kedisiplinan dan sinergi antar pegawai pasca libur Hari Raya Idul Adha.

Sekretaris DPRD Kaltim, Norhayati Usman, menyampaikan apresiasi atas kedisiplinan para pegawai yang hadir. Menurutnya, kehadiran penuh tersebut mencerminkan komitmen pegawai dalam menjaga ritme kerja organisasi.

“Alhamdulillah semoga tetap dipertahankan disiplin kehadiran dan aktif dalam bekerja,” ujarnya dalam sambutan.

Baca juga  Sulasih Desak Penanganan Banjir Kaltim Dilakukan Bertahap dan Strategis

Dalam kesempatan itu, Norhayati juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh bagian di lingkungan sekretariat yang turut berpartisipasi dalam kegiatan qurban bersama. Ia menyebut, sebanyak tujuh ekor sapi berhasil dihimpun untuk disalurkan kepada masyarakat sekitar.

“Saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh bagian atas partisipasi dan kerja sama dalam pelaksanaan qurban. Alhamdulillah semua masyarakat di sekitar sini dapat kebagian,” tuturnya.

Kegiatan qurban ini tak hanya menunjukkan kepedulian sosial, tetapi juga mencerminkan prinsip tata kelola pemerintahan yang partisipatif dan inklusif. Dalam konteks administrasi publik, kegiatan sosial seperti ini memperkuat nilai keterlibatan sosial (social engagement) yang penting dalam membangun kepercayaan publik terhadap lembaga pemerintahan.

Baca juga  DPRD Kaltim Dorong Pembangunan Sekolah Baru di Wilayah Tertinggal

Norhayati juga menyampaikan informasi terkait posisi Sekretariat DPRD Kaltim dalam hal penyerapan anggaran. Ia menyebutkan, hingga saat ini, Sekretariat DPRD menempati peringkat ke-8 dari 45 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltim, dengan capaian sekitar 30 persen.

“Harapan saya kita pandai melakukan perencanaan dan pandai-pandai juga kita melakukan pelaksanaan. Jangan sampai silpa-silpa seperti tahun kemarin, dan mudah-mudahan kita masuk di zona hijau,” imbuhnya.

Silpa (Sisa Lebih Perhitungan Anggaran) yang besar biasanya menjadi indikator lemahnya perencanaan dan pelaksanaan program. Dalam teori manajemen keuangan publik, perencanaan dan eksekusi anggaran yang baik mencerminkan efisiensi birokrasi serta optimalisasi pelayanan publik.

Baca juga  Balik Nama Jadi Kendala, Guntur Desak Kelonggaran Administrasi Pajak Kendaraan

Apel pagi juga diisi dengan pembacaan 10 prinsip tata pemerintahan yang baik (good governance), termasuk prinsip akuntabilitas, transparansi, partisipasi, dan efektivitas. Kegiatan ini bertujuan memperkuat budaya organisasi berbasis nilai-nilai tata kelola pemerintahan yang sehat.

Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan halal bihalal yang diwarnai saling berjabat tangan dan bermaaf-maafan antar pegawai. Momentum ini menjadi sarana mempererat hubungan antar sesama dalam suasana kebersamaan dan kekeluargaan, penting untuk menjaga kohesi internal di lingkungan kerja birokrasi. (Adv)

Bagikan:
Berita Rekomendasi