Samarinda, KATAMEDIA – Upaya memperkuat ketahanan pangan di Kalimantan Timur terus menjadi perhatian serius DPRD Kaltim. Salah satu langkah strategis yang tengah dijajaki adalah rencana kerja sama antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).
Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud, mengungkapkan bahwa wacana kolaborasi lintas provinsi ini masih dalam tahap kajian oleh Pemprov Kaltim.
Ia menegaskan pentingnya sinergi antardaerah untuk memperkuat sektor pangan sebagai salah satu kebutuhan dasar masyarakat.
“Pemprov Jabar dan Pemprov Kaltim untuk rencana dalam ketahanan pangan sendiri, saat ini masih dikaji oleh Gubernur Kaltim,” ujar Hasanuddin saat diwawancarai.
Meski belum ada keputusan final, DPRD Kaltim menunjukkan komitmennya untuk mengawal rencana ini. Hasanuddin menyebutkan bahwa dalam waktu dekat, pihaknya akan menggelar rapat koordinasi bersama Gubernur Kaltim guna membahas lebih lanjut arah kerja sama tersebut.
“Lebih bagusnya dipertanyakan langsung ke Gubernur Kaltim. Namun, dalam waktu dekat ini kami ada rencana mau melakukan rapat koordinasi dengan Gubernur Kaltim, kalau tidak ada halangan hari Kamis mendatang,” jelasnya.
Kerja sama antardaerah ini dinilai krusial, mengingat Kalimantan Timur tengah bersiap menjadi penyangga utama Ibu Kota Nusantara (IKN) dan membutuhkan dukungan pasokan pangan yang kuat dan berkelanjutan.
Jawa Barat, sebagai salah satu provinsi dengan sektor pertanian yang maju, disebut-sebut sebagai mitra potensial dalam menyuplai kebutuhan pangan bagi Kaltim.
DPRD Kaltim berharap, melalui koordinasi yang solid antara eksekutif dan legislatif, serta dengan melibatkan pemerintah daerah lain yang kompeten, ketahanan pangan di Benua Etam bisa diperkuat secara signifikan demi kesejahteraan masyarakat. (Adv)
