Buka Rumah Sakit Baru Bukan Solusi, DPRD Minta RS Islam Tetap Gunakan Gedung Lama

ktmd - katamedia.co
Senin, 23 Jun 2025 01:05 WITA
Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, Darlis
Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, Darlis

KATAMEDIA, Samarinda – Gagasan untuk membuka Rumah Sakit Islam di lokasi baru dinilai bukan pilihan rasional oleh Komisi IV DPRD Kaltim. Sekretaris Komisi IV, Darlis, menilai bahwa bangunan eksisting yang telah menghabiskan anggaran daerah harus tetap dimanfaatkan semaksimal mungkin.

“Kalau dia buka di tempat lain, pasti dia butuh fasilitas lebih banyak lagi, sementara gedung yang ada sekarang itu sudah siap sekali. Gedungnya besar, APBD masuk sudah berapa puluh miliar di situ.” tegasnya.

Baca juga  Pelayanan Publik Tenggarong Seberang Makin Cepat dengan Pemekaran Wilayah

Pembangunan rumah sakit baru akan menimbulkan beban anggaran baru, mulai dari pembebasan lahan, pembangunan infrastruktur, hingga pembelian peralatan medis. Padahal, gedung lama masih bisa difungsikan kembali dengan renovasi dan perbaikan alat medis.

“Kita berharap tetap digunakan di tempat itu,” ujarnya. Dalam perencanaan infrastruktur kesehatan, efisiensi anggaran dan keberlanjutan aset yang sudah ada menjadi pertimbangan utama.

Baca juga  DPRD Kaltim Tegaskan Pentingnya Sejarah dan Simbol RS Islam Samarinda

DPRD Kaltim juga meminta agar pihak pengelola mematuhi semua persyaratan teknis dan administrasi agar gedung itu bisa difungsikan kembali.

“Tinggal pihak pengelola Rumah Sakit Islam itu harus mematuhi lah,” ujar Darlis.

Ia menyatakan, yang diperlukan sekarang adalah kemauan serius dari yayasan pengelola untuk memenuhi persyaratan pinjam pakai lahan dan menyelesaikan semua proses hukum dan teknis lainnya.

Baca juga  Jahidin Soroti Praktik Sewa dan Jual Beli Aset Pemprov Tanpa Legalitas

Komitmen tersebut dinilai penting untuk menghindari pemborosan anggaran negara dan menjaga warisan fasilitas kesehatan yang memiliki nilai historis dan strategis bagi pelayanan publik di Kaltim. (Adv)

Bagikan:
Berita Rekomendasi