Transformasi Sektor Pertanian Kukar dengan Anggaran Rp 700 Miliar

ktmd - katamedia.co
Jumat, 22 Mar 2024 11:02 WITA

Katamedia.co, TENGGARONG – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memperbarui komitmennya terhadap sektor pertanian dengan mengumumkan alokasi anggaran yang signifikan. Sejumlah Rp 700 miliar telah disiapkan untuk memperkuat pertanian, perkebunan, dan peternakan, menandai langkah besar bagi ekonomi Kukar pasca-pertambangan.

Investasi ini akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur yang mendukung kegiatan agrikultur, termasuk pembangunan pabrik pupuk, peningkatan infrastruktur pertanian, dan pembuatan embung. Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, menegaskan bahwa anggaran ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada petani.

Baca juga  Patroli Disdamkarmatan Kukar Sepanjang Ramadhan, Upaya Cegah Kebakaran

“Kami berkomitmen untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi petani dan memastikan kebutuhan mereka terpenuhi,” kata Rendi.

Pemkab Kukar juga berinisiatif dalam modernisasi pertanian dengan memperbaharui alat dan metode tanam, serta memperbaiki infrastruktur jalan.

“Kami bertekad untuk memodernisasi pertanian,” ucap Rendi.

Pembangunan infrastruktur pertanian juga termasuk penambahan jaringan irigasi di lima kawasan pertanian terpadu, dengan rencana untuk membangun 69 kilometer jaringan irigasi baru dalam lima tahun ke depan.

Baca juga  Mengukir Masa Depan Melalui Pendidikan di Desa Embalut

Muhamad Rifani, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar, menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur pertanian adalah bagian dari rencana strategis daerah.

“Kami akan membangun jaringan irigasi baru sepanjang 69 kilometer,” ungkap Rifani.

Jaringan irigasi yang direncanakan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pengairan dan produksi pertanian.

Dengan fokus pada perluasan lahan pertanian yang ada di enam kecamatan, mencakup total luas lahan 7.628 hektare, Pemerintah Kukar berambisi untuk mengembangkan sektor pertanian yang akan mendukung Kalimantan Timur dan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai pusat pangan yang berkelanjutan. (*)

Baca juga  Tingkatkan Ekonomi Petani Rumput Laut, Disperindag Kukar Bangun Pabrik Senilai 20 Miliar
Bagikan:
Berita Rekomendasi