Tingkatkan Sistem Irigasi, Dewan Kaltim Dorong Pemprov dan Pemkab Kukar Perkuat Kolaborasi Sektor Pertanian

ktmd - katamedia.co
Senin, 2 Jun 2025 02:51 WITA
Anggota DPRD Kalimantan Timur, Salehuddin (ist)
Anggota DPRD Kalimantan Timur, Salehuddin (ist)

Samarinda, KATAMEDIA – Anggota DPRD Kalimantan Timur, Salehuddin, menegaskan bahwa pembangunan sistem irigasi merupakan langkah strategis untuk memperkuat sektor pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Ia menyoroti masih lemahnya infrastruktur pertanian yang menjadi penghambat utama dalam meningkatkan produktivitas petani.

Menurutnya, hingga saat ini para petani di Kukar belum mampu mencapai pola tanam tiga kali setahun karena keterbatasan akses terhadap sistem irigasi yang memadai. Mereka hanya dapat menanam padi dua kali dalam setahun, kondisi ini dianggap belum optimal dalam memanfaatkan potensi pertanian daerah.

Baca juga  Salehuddin Soroti Pembangunan Jalan di Hulu Kukar, Harus Berkualitas dan Tahan Lama

Salehuddin menyampaikan bahwa sejumlah kawasan potensial untuk pengembangan pertanian sebenarnya telah dipetakan. Hanya saja, belum adanya intervensi konkret dari pemerintah baik di tingkat kabupaten maupun provinsi membuat potensi tersebut belum tergarap maksimal.

“Kalau kawasan-kawasan ini bisa segera diintervensi melalui pembangunan irigasi dan pendukung lainnya, saya yakin Kukar bisa memenuhi kebutuhan pangannya sendiri dan tak bergantung pada daerah lain,” ujarnya.

Baca juga  DPRD Kaltim Soroti Peran Orang Tua dan Sekolah dalam Edukasi Penggunaan Media Sosial pada Anak

Ia mengungkapkan bahwa rencana pembangunan sistem irigasi sudah masuk dalam draf awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar tahun 2025–2029. Namun, Ia menyayangkan bahwa dalam program pertanian tahun 2025, implementasi di lapangan masih belum menunjukkan hasil yang signifikan.

Ia menilai bahwa dukungan pemerintah terhadap petani masih belum terdeliver secara maksimal, yang menurutnya belum menyentuh aspek strategis seperti mekanisme pertanian, pengelolaan irigasi modern, dan penguatan kelembagaan petani.

Baca juga  Tingkatkan Ekonomi Petani Rumput Laut, Disperindag Kukar Bangun Pabrik Senilai 20 Miliar

“Program pertanian masih sebatas bantuan bibit dan pupuk. Tapi untuk irigasi skala besar, sehingga belum terealisasi dengan baik. Ini yang perlu menjadi perhatian,” tegasnya.

Ia berharap adanya pembagian tugas yang jelas antara Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Provinsi dalam mengelola sektor pertanian. Sehingga mampu menciptkan Sinergi yang kuat. Hal tersebut dinilai akan menjadi kunci dalam meningkatkan hasil produksi pertanian secara menyeluruh. (Adv)

Bagikan:
Berita Rekomendasi